Kisah Warga Tejo Agung ternak Lebah demi bantu Pasien Covid-19

IMG-20210201-WA0021.jpg

CTV , METRO -Masa pandemi covid-19 yang berkepanjangan, membuat warga mencari jalan alternatif untuk menambah pendapatan.

Di Kota Metro ,Kelurahan Tejo agung .Warga yang tergabung di Kampung Tangguh Mandiri mencoba budidaya Lebah Klanceng .atau Kelulut (Trigona bee). Lebah yang satu ini belum banyak dilirik oleh peternak meski memiliki sejumlah kelebihan.

Peluang bisnis lebah madu klanceng ini bahkan sangat besar, selain tidak membutuhkan perawatan yang rumit, lebah madu klanceng sendiri merupakan jenis lebah yang tidak menyengat.

Hasil produksi madu klancengnya sendiri dipercaya memiliki khasiat untuk menjaga kesehatan tubuh selama masa pandemi.

Menurut keterangan Heni kusumawati Ketua RW 08 pada awak media cakra pada senin (01/01) ,budidaya ini murni gotong royong warga untuk warga. dalam waktu dua bulan madu bisa di panen.

“Untuk perawatannya mudah, hanya hindari dari sinar matahari langsung, bisa meleleh karena berasal dari getah pohon. Dan juga hindari hujan karena lembab,”ucapnya.

Madu klanceng tersebut di jual dengan harga 150 ribu rupiah per botol ukuran 250 ML.

“Dari hasil keuntungan madu klanceng ini akan disumbangkan untuk membeli sembako bagi warga sekitar yang tengah menjalani isolasi mandiri akibat covid 19,”katanya.

Dengan beternak lebah Klanceng, posko kampung mandiri yang ini mendapatkan pemasukan tambahan.

Namun ke depan, Heni berharap ada pembinaan lebih lanjut dari instansi terkait, sehingga budidaya madu Klanceng tersebut bisa berkembang.

Liputan Ari Chan ,Koresponden Cakra

Tinggalkan Komentar Anda

scroll to top