Secangkir kopi panas di Pasar Pelangi, Djohan serap aspirasi warga

IMG-20191229-WA0046.jpg

Cakra.tv, Metro – Kesibukan rutinitas sebagai Wakil wali Kota Metro, Djohan sempatkan ngopi bareng dan serap aspirasi masyarakat majukan pasar yosomulyo pelangi di Kecamatan Metro Pusat, minggu pagi (29/12).

Djohan selalu menyempatkan diri untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh diahir pekan, dengan cara berlari pagi dengan menempuh jarak 5 km dari rumah dinas menuju pasar yosomulyo pelangi.

Suasana Pasar Pelangi Yosomulyo, Metro Pusat.

Tiba di lokasi, Djohan sempatkan menikmati secangkir kopi panas dan serta serap aspirasi masarakat yang berada di Pasar Yosomulyo Pelangi, yang menjadi salah satu pendongkrak perekonomian warga sekitar.

Tingginya animo masyarakat Kota Metro bahkan luar daerah Kota Metro dengan salah satu wisata keluarga yang ada di Kota Metro, salah satunya Pasar Yosomulyo Pelangi yang menyajikan berbagai macam kuliner khas tradisional berbagai daerah di Indonesia serta wahana bermain dan selfi foto keluarga.

Menurut Djohan, melihat perkembangan pasar yosomulyo pelangi sangat pesat dan ramai, bahkan banyak digandrungi kaum milenial dan keluarga di Kota Metro bahkan luar daerah Metro, namun dalam perkembangannya masih kurangnya sarana dan prasarana, seperti kurangnya dreinase yang pada musim hujan seperti saat ini membuat jalan menjadi kotor tanah basah, serta kurangnya tempat pembuangan sampah, sehingga masih dilakukan manual setelah pasar usai yang dilakukan bergotong royong oleh masyarakat sekitar.

Mengatasi masalah tersebut, Djohan akan segera mengantisipasi agar Pasar Yosomulyo Pelangi terlihat lebih bersih walau di musim penghujan.

Dirinya juga telah berdiskusi kepada pihak masyarakat yaitu ketua RT setempat dan pengelola Pasar Yosomulyo Pelangi untuk bergotong royong membuat siring atau drainase, agar tanah tidak basah dan berair pada saat musim hujan.

“Saya sudah berbicara dengan masyarakat untuk menggali parit secara gotong royong guna membuat drainase, saya juga sudah menghubungi BAPEDA untuk mencarikan dana guna bantuan pembuatan drainase di sekitar pasar,”ujarnya.

Djohan menegaskan apabila memang tidak dianggarkan oleh dinas terkait, untuk hal ini saya siap mengeluarkan dana pribadi untuk membantu dan masalah sampah .

saya juga sudah berkordinasi dengan Dinas terkait yang menyanggupi untuk menyediakan kendaraan pengangkut sampah atau bentor, semoga dalam hal ini dapat lebih memajukan wisata keluarga pasar yosomulyo pelangi lebih baik serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, pungkasnya.

Liputan Habib Reporter Cakra

Tinggalkan Komentar Anda

scroll to top