Unit PPA Polres Metro diduga pungli, Kepada pasangan tidak sah saat Ops Cempaka

IMG_20220226_131047.jpg

CAKRA,METRO-Anggota Unit Pelayanan Perempuan Dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro diduga melakukan pungutan liar (pungli), pada para terduga tujuh pelaku pasangan tidak sah, dalam operasi cempaka dibeberapa Hotel di Kota Metro, Jum’at 25/2/2022.

Dugaan tersebut diperkuat pernyataan salah satu pelaku yang diamankan, berisinial A warga asal Jati Agung Lampung Selatan.

“Saya dimintain uang satu juta, tapi saya gak punya uang segitu, adanya 300 ribu, mereka suruh nyukupin dulu,” Ucapnya usai pemeriksaan polisi.

Dirinya juga menyampaikan, banyak yang terjaring razia hotel di Kota Metro, namun sudah banyak yang diizinkan pulang, dengan menyertakan surat pernyataan.

” Banyak yang ketangkap, tapi sudah ada yang pulang, kalo saya tadi dimintain uang satu juta, itu sepasang, katanya si buat para anggota yang nangkep, tapi saya gak punya uang, saya milih nunggu orang tua saya saja, toh juga kami akan menikah bulan lima nanti, dengan pasangan saya ini.”Tandasnya.

Hal serupa juga disampaikan salah satu wanita yang juga terjaring razia ops cempaka, dimana dirinya diminta menyerahkan uang sebesar satu juta rupiah, agar bisa pulang kerumah.

“Saya dimintai uang satu juta, sama oknum anggota polisi di unit PPA Polres Metro, saya kasih 500 ribu karena saya hanya punya itu, tapi mereka menolak, tetap disuruh genepin satu juta.” Ucapnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Metro belum mau dimintai keterangan saat dikonfirmasi melalui sambungan pesan singkat, terkait kegiatan ops cempaka.

Liputan Chen reporter Cakra

Tinggalkan Komentar Anda

scroll to top