Lampung Tengah(Cakra.tv) – Miris, bangunan ruang kelas SDN I Terbanggi Besar butuh perhatian dari Pemerintah Kabupaten setempat.
Hampir seluruh ruang kelas tempat menuntut ilmu itu sudah tidak layak pakai. Terlihat plafon, pintu kelas yang sudah berlubang serta MCK sangat tidak terawat.
Salah satu guru pengajar Erni Yulizar mengaku kondisi tersebut sudah bertahun-tahun terjadi.
“Sudah sangat lama kondisi ini (rusak) ada puluhan tahun,”ujarnya Selasa 3 Desember 2019.
Ia mengatakan SDN I tempatnya mengajar baru dua kali mendapat renovasi.
“Kalau bangunan sudah sangat lama sekali, renovasi baru dua kali, terakhir tiga tahun lalu (2016) ada perbaikan dua lokal ruangan,”jelasnya.
Dahulu sambungnya, murid yang ada di sekolah itu mencapai 300 orang, namun karena kondisi sekolah yang tidak layak pakai, saat ini jumlah siswa hanya 86 orang.
“Kelas satu sampai enam itu jumlahnya 86 orang,”ujarnya.
Pihaknya sudah berulang kali mengajukan bantuan baik ke Pemerintah Kabupaten ataupun juga ke DPRD setempat. Namun hingga kini tidak ada realisasi yang dilakukan.
“Kalau yang datang dari Kabupaten, atau DPRD hanya sekedar memotonya banyak yang kesini, tapi sampai saat ini tidak ada realisasi sama sekali,”keluhnya.
Ia berharap Pemerintah dapat segera melakukan perbaikan disekolah tersebut.”Perbaiki dahulu pagarnya. Kami mau sekolah ini dipagar keliling, agar aman, baru selanjutnya perbaiki ruang kelas yang sudah tidak layak pakai ini,”pungkasnya.
Sementara Anggota Komisi IV DPRD Lamteng Yuniza Putra mengatakan pihaknya sudah meninjau ke lokasi. Yuniza sangat menyayangkan kondisi tersebut.”Miris sekali, saya minta Pemkab setempat untuk segera mengambil tindakan,”ujarnya.
Yuniza mengatakan pihaknya pun akan mengawal agar perbaikan disekolah itu dapat segera terealisasi. Menurut politisi Partai NasDem ini, kondisi sekolah yang rusak dan tidak layak pakai masih banyak di Lamteng, hal ini akan menjadi priorotas Komisi IV untuk mengatasi hal tersebut.
Liputan (MUBIL) Reporter Cakra
Tinggalkan Komentar Anda